GPS bekerja dengan menggunakan satelit yang mengelilingi bumi sehingga penerima-penerima sinyal di permukaan bumi dapat menangkap sinyalnya. Satelit mengorbit di atas bumi dan mampu mengelilingi bumi dua kali dalam 24 jam.
Satelit GPS secara kontinyu mengirimkan sinyal radio digital yang mengandung data lokasi satelit dan waktu, pada penerima yang berhubungan. Satelit GPS dilengkapi dengan jam atom yang mempunyai ketepatan waktu satu per satu juta detik. stasiun penerima mengetahui berapa lama waktu yang digunakan untuk mengirim sinyal sampai kepada penerima di bumi. Semakin lama waktu yang digunakan untuk sampai ke penerima, berarti semakin jauh posisi satelit dari stasiun penerima.
Untuk menentukan posisi dalam 2 dimensi (garis lintang dan garis bujur), penerima GPS minimal harus mendeteksi sinyal dari 3 buah satelit. Koordinat 3 dimensi yang mencakup ketinggian lokasi bisa ditentukan jika alat penerima mendapat sinyal dari 4 buah satelit atau lebih.
Pada perkembangannya hingga bulan Nopember tahun 2007, jumlah satelit yang ada sudah mencapai 52 satelit. Berikut gambaran satelit yang digunakan GPS:
BAGIAN-BAGIAN GPS
GPS terdiri dari 3 bagian yaitu :
1. Space yang mengatur konstelasi satelit.
2. Control yang memantau dan mengatur operasional satelit dan memastikan bahwa satelit berfungsi sebagaimana mestinya dalam mengirimkan data.
3. User sebagai pengguna GPS. Alat penerima sinyal GPS ( GPS receiver ) diperlukan untuk menerima dan memproses sinyal - sinyal dari satelit GPS untuk digunakan dalam penentuan posisi, kecepatan dan waktu.